Holiday My Boss

5D 4N HA NOI - HA LONG - DA NANG - HOI AN TOWN - BA NA HILLS

Tanggal Keberangkatan

Room

Print Flayer Print Itinerary

Arrival Hanoi Sampai di bandara Hanoi kita akan dijemput dan di transfer mengujungi
Mengunjungi Quoc Tu Giam Tempat yang mencatat tonggak-tonggak dalam proses perkembangan dunia pendidikan dari negara Dai Viet
Mengunjungi Hanoi Opera House Gedung Opera Hanoi atau Gedung Opera Agung adalah sebuah gedung opera di Hanoi tengah, Vietnam. Itu didirikan oleh pemerintah kolonial Prancis antara tahun 1901 dan 1911. Gedung Opera Hanoi adalah salah satu dari tiga gedung opera yang dibangun Prancis selama masa mereka di Indocina, yang lainnya adalah Gedung Opera Haiphong dan Teater Kota di kota Ho Chi Minh.
Mengunjungi Hoan Kiem Lake (Sword Lake) Dikenal sebagai (Danau Pedang), sebuah danau di tengah-tengah kota Hanoi, ibu kota Vietnam
Mengunjungi Ngoc Son Temple Kuil ini dibangun untuk memperingati Tran Hung Dao, komandan militer terhebat Dinasti Tran.
Mengunjungi Hanoi Old Quarter Cerminan dari masa lalu vietnam, Kuartal ini dulunya adalah pusat perumahan, manufaktur, dan komersial, di mana setiap jalan dikhususkan untuk satu jenis manufaktur atau perdagangan tertentu.

Menginap di Hotel Sesuai Pilihan Itinerary

Mengunjungi Red River Delta Delta Sungai Merah atau Delta Sungai Hong (dataran rendah datar yang dibentuk oleh Sungai Merah dan anak-anak sungainya yang menyatu di Vietnam utara).
Mengunjungi Thien Cung (Surga Istana Grotto) Gua yang paling cantik menjelajahi ruang besar dihiasi dengan stalaktit dan stalagmit dari semua jenis. Terus menikmati bersantai cruise ini dalam perjalanan.
Mengunjungi Dau Go Grotto Menonjol Di Antara Gua Yang Menawan Lainnya Di Teluk Halong Dan Merupakan Gua Terbesar Dan Terbaik Yang Menarik Banyak Wisatawan.
Mengunjungi Chicken Rock Formasi Batu Seperti Ayam Yang Lagi Berantam
Cruising World Nature Heritage Warisan Alam Dunia Yang sangat Indah, Melihat Incense Bowl islet, Cock fighting islets, Sail islet, Turtle island
Mengunjungi Incense Bowl Islet (Dinh Huong Islet) salah satu gambar ikonik Teluk Halong dan paling terkenal karena penampilannya di belakang uang kertas 200.000 VND!
Mengunjungi Ga Choi Islet ( Fighting Cocks) Formasi batu yang berbentuk seperti ayam, Nama Inggrisnya Fighting Cocks Island karna seperti ayam yangg lagi berantem. Mengesankan karna bentuknya yang unik
Mengunjungi Cock Fighting Islets Sail Islet Formasi batu yang berbentuk seperti ayam, Nama Inggrisnya Fighting Cocks Island karna seperti ayam yangg lagi berantem. Mengesankan karna bentuknya yang unik
Mengunjungi Turtle Island Turtle Island adalah salah satu dari empat pulau yang terletak di Sungai Mekong Kota My Tho. Nama "kura-kura" adalah ikon kebahagiaan dan keberuntungan di Vietnam.
Mengunjungi Hang Luoc Street Warga Hanoi senang mengunjungi salah satu pasar bunga tertua di jalan Hang Luoc, yang diadakan setiap tahun pada kesempatan liburan tradisional Tet. Ini adalah hobi elegan orang Hanoi sebelum Tahun Baru Tet. Pengunjung lokal tidak hanya berbelanja bunga persik, kumquat, dan pohon hias, tetapi juga menikmati suasana Tahun Baru Tet di pasar. Pasar bunga di jalan Hang Luoc di Old Quarter Hanoi didirikan lebih dari 100 tahun. Ini dianggap sebagai pasar bunga tertua di ibu kota. Bunga persik yang dijual di pasar berasal dari Desa Nhat Tan, yang terkenal dengan pembudidayaan bunganya yang dihormati waktu, dan beberapa distrik terpencil.

Menginap di Hotel Sesuai Pilihan Itinerary

Mengunjungi Family Chapel Chapel yang dibangun oleh tokoh terkemuka keluarga pedagang atau pejabat sebagai pusat pemujaan leluhur di Pagoda atau Balai Pertemuan gaya Cina
Mengunjungi Phun Kien Chinese Assembly Hall Difungsikan Sebagai Tempat Bagi Etnis Tionghoa Dari Fukien China Untuk Bersosialisasi Dan Beribadah
Melewati Japanese Covered Bridge Pagoda merupakan jembatan pertama di situs ini dan dibangun pada tahun 1593 oleh komunitas Jepang Hoi An untuk menghubungkan Kota dengan Kawasan Pecinan di seberang sungai
Mengunjungi Chinese Quarter Orang Tionghoa bermigrasi ke Hoi An dari awal abad ke-17. Saat ini, komunitas Tionghoa secara keseluruhan adalah bagian terpenting kedua yang membentuk budaya kota yang unik. Komunitas terdepan, tentu saja, adalah orang Vietnam. Orang Tionghoa datang ke sini sebagai pedagang, karena Hoi An adalah pelabuhan perdagangan yang berkembang pesat dan sebagai pengungsi politik karena kekuasaan Mongolia atas Tiongkok (dan kemudian orang Manchu). Mereka menyebut diri mereka "orang Minh Huong", yang berarti "asal-usul dinasti Ming" atau "Mereka yang menyembah leluhur dinasti Ming". Berdiri dari abad ke-14 hingga ke-17, dinasti tersebut merupakan dinasti kekaisaran terakhir yang diperintah oleh Han Cina. Melalui banyak pasang surut, orang Tionghoa di Vietnam sekali lagi mengubah nama etnis mereka menjadi "orang Hoa". Sekarang, orang Hoa berarti Tionghoa Vietnam, termasuk penduduk perantauan. Selama sejarah mereka, orang Tionghoa membangun banyak kuil dan balai pertemuan di Hoi An. Artikel ini berfokus pada warisan ini. Mereka dimiliki oleh komunitas Tionghoa yang berasal dari Kanton, Chaozhou, Hainan, Fujian dan Gia Ung. Semua tempat ini berada di pesisir Cina Selatan dan tidak terlalu jauh dari Vietnam. Komunitas terkuat adalah Kanton dan Fujian, sedangkan yang terkecil adalah Gia Ung.
Mengunjungi Fukien Association Temple Aula Pertemuan Fujian (Phuc Kien) dibangun sekitar tahun 1690 dan berfungsi sebagai aula pertemuan tradisional bagi kelompok etnis Tionghoa dari Fujian, Tiongkok untuk bersosialisasi, namun kemudian diubah menjadi kuil yang didedikasikan untuk dewa mereka bernama Thien Hau Ã¢â‚¬â€œ dewi laut yang melindungi pelaut dari bahaya. Seperti yang diceritakan oleh generasi sebelumnya, orang Tionghoa di Hoi An memutuskan untuk membangun kuil itu untuk memuja patung dewi yang ditemukan di Pantai Hoi An pada tahun 1697. Mungkin yang paling menonjol di antara 5 Balai Pertemuan di kota, sekarang Balai Pertemuan Fujian terletak di 46 Tran Phu Street.
Mengunjungi Ceramic Museum Kunjungan wajib bagi wisatawan yang menghargai detail terbaik dalam hidup, Museum of Trade Ceramics menyajikan jamuan tembikar berwarna-warni dari seluruh Asia. Selain contoh keramik yang menakjubkan dari Jepang dan Cina, pengunjung dapat mengagumi tembikar dari Thailand, India, dan Filipina, beberapa di antaranya berasal dari abad kedelapan.
Mengunjungi Chua Ong Temple Pagoda yang menarik.Tempat sejuk yang bagus untuk duduk dan melihat orang berdoa dan mempersembahkan dupa.

Menginap di Hotel Sesuai Pilihan Itinerary

Mengunjungi Bana Hills Stasiun bukit dan resor yang terletak di Pegunungan di sebelah barat kota Da Nang, di Vietnam tengah. Stasiun, yang diiklankan sebagai "provinsi Da Lat dari Danang" oleh otoritas pariwisata setempat, didirikan pada tahun 1919 oleh penjajah Prancis.
Mengunjungi Bana Mountain Menggunakan Cable car untuk menuju ke Bana mountain pusat Stasiun bukit dan resort
Melewati Golden Bridge Jembatan pejalan kaki sepanjang 150 meter (490 kaki) di resort Hills, Ini dirancang untuk menghubungkan stasiun kereta gantung dengan taman , memiliki dua tangan raksasa.
Mengunjungi Fantasy Park (Only Some Free Games Depending On Ba Na Policy) Taman hiburan dalam ruangan terbesar ketiga di dunia (Hanya beberapa permainan gratis tergantung pada kebijakan Ba Na).
Mengunjungi French Villas Sisa-sisa Vila Kawasan seperti rumah Di desa Prancis, gereja St Denis sangat mengesankan saat pertama kali dilihat orang.
Mengunjungi Linh Ung Pagoda Patung Buddha setinggi 27m.
Mengunjungi Gare Debay Stasiun kereta gantung kedua yang terletak di Ba Na Hills
Mengunjungi Chua Chan Mountain Terletak di Dong Nai, Gunung Chua Chan adalah puncak tertinggi kedua di tenggara Vietnam, dengan ketinggian 837 m (2.746 kaki). Terletak kira-kira 100 km (62 mil) dari Kota Ho Chi Minh, menjadikannya tempat peristirahatan gunung yang ideal bagi penduduk dan pengunjung daerah tersebut. Bekas gunung berapi ini tidak hanya menjadi tempat favorit bagi orang Vietnam selatan, tetapi juga merupakan situs warisan dunia pada tahun 2012.
Melewati Love Bridge Jembatan Cinta terletak di antara Jembatan Naga dan Jembatan Sungai Han, Banyak gembok cinta yang menempel di pagar jembatan ini. Lentera Berbentuk Hati pada tiang lampu, serta bangunan dan kapal di sekitarnya

Menginap di Hotel Sesuai Pilihan Itinerary

Mengunjungi Danang Departure Transfer ke airport dari hotel untuk proses kepulangan.

Acara Tour & Transportasi Sesuai Jadwal Berdasarkan Gabungan Tour
Hotel
Meal Sesuai Jadwal
Tour Admission
Driver merangkap Guide Atau
Jasa Pendampingan Guide
Tour Leader Berbahasa Indonesia
Souvenir cantik

Tiket Pesawat International , Tax & Fuel Surcharge
Tips Guide
Tips Tour Leader
Porter dan Biaya Pribadi
Visa
Asuransi Pariwisata
Modem Wifi
Documen : Passport

Pendaftaran Uang Muka / Down Payment sebesar 50% dari Total Tour . No Refund/pengembalian jika ada pembatalan dari peserta
Pembatalan 2 minggu sebelum keberangkatan dikenakan 75% dari biaya tour
PERFORMA tidak bertanggung jawab atas kecelakaan, kehilangan, pencurian / kerusakan barang bawaan masing - masing peserta, force majeur, dan bencana alam lainya, delay dari pesawat udara / kereta / alat - alat transportasi lainnya
Jika hotel - hotel yang telah ditetapkan dalam acara tour ternyata penuh, tour operator berhak mengganti dengan hotel lain yang setaraf sesuai dengan pertimbangan dan konfirmasinya.
TIDAK ADA pengembalian biaya tour / tiket yang tidak terpakai karena diluar kemampuan kami, sehingga batal (termasuk visa yang ditolak atau ditolak masuk oleh pihak imigrasi negara yang dituju, dll).
Performa Tour & Travel berhak membatalkan keberangkatan seandainya peserta tidak mencapai jumlah minimum peserta / menunda jadwal keberangkatan. Segala langkah dan keputusan yang diambil atau diputuskan oleh Performa Tour & Travel sbg penyelenggara tour adalah keputusan mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.